Minggu, 21 Oktober 2012

Arsitektur Sadar Lingkungan

Arsitek dan lingkungan sangat memiliki keterikatan yang tinggi. Artikel dibawah ini akan memaparkan kepada Anda bagaimana seorang arsitek dapat memberikan sumbangan besar pada pelestarian lingkungan hidup.

Siapa Itu Arsitek? 

Sebutan arsitek diberikan kepada seseorang yang memiliki beberapa  keterampilan sebagai berikut, (1) seorang yang piawai untuk menata bangunan baik ruang interior maupun eksterior, hal ini tidak terbatas pada rumah tinggal saja namun lebih dari pada itu seperti tata bangunan gedung, tata kota, taman, dan lain-lain, (2) seseorang yang memiliki kemampuan dalam merancang desain bangunan, serta segala hal yang berkaitan dengan hal tersebut. Dengan demikian maka dapat kita simpulkan  bahwa arsitek adalah seseorang yang mempunyai kemampuan dalam ilmu arsitektur, serta piawai dalam menata bangunan, atau lingkungan sekitar.

Lingkungan 

Kita mengenal lingkungan sebagai tempat makhluk hidup tumbuh, berkembang, dan beradaptasi dengan alam sekitarnya. Bagi makhluk hidup lingkungan sangat berarti dan bermakna karena hal ini menyangkut kebutuhan menyeluruh bagi setiap makhluk hidup. Tanah, air, udara, dan keharmonian di sekitarnya perlu sekali dijaga keseimbangannya secara menyeluruh. Penting sekali bagi makhluk hidup untuk menjaga kelestarian lingkungan karena dengan hal ini berarti dia turut berinvstasi menjaga masa depan dan kepentingakungan anak cucunya nanti.

Namun, fakta dilapangan banyak berkata lain, manusia bisa menjadi makhluk pahlawan bagi alam sekaligus pula sebagai predator dan perusak yang tak segan merusak kelestarian alam dan lingkungan.Oleh karena itu dibutuhkan kesabaran, kesadaaran, dan keterampilan untuk membuat manusia sadar akan arti penting lingkungan bagi dirinya dan keluarganya.

Arsitek dan Lingkungan 

Arsitek menjadi sorotan banyak pihak saat membincangkan tentang lingkungan, banyak pihak beranggapan bahwa arsiteklah yang paling banyak menyumbang kerusakan karena segala yang dibangunnya tentu telah merusak tatanan lingkungan yang ada disekitarnya. 

Padahal hal ini sepenuhnya tidak benar, banyak arsitek yang telah menyumbangkan pemikiran bagi dunia bagaimana membangun rumah tinggal ataupun gedung yang ramah lingkungan sehingga tidak terjadi global warming, dan kerusakan di alam sekitarnya. Dengan keahlian seorang arsitek maka lingkungan dapat terselamatkan dengan baik. Kini kita juga sering mendengar bagaimana sebuah rumah atau bangunan yang diistilahkan “hijau” karena memperhatikan kelestarian bagi alam.

Pada sebuah pembangunan terjadi banyak hal, seperti perubahan alam sekitar, misalnya adanya limbah tambahan, pendirian bangunan pada suatu lahan juga dapat memberikan arti bahwa hal ini berarti berkurangnya lahan hijau bagi lingkungan, adanya pembukaan baru pada suatu tempat yang hijau misalnya pembukaan lahan dan perumahan di hutan,perambahan area baru dan lain-lain yang dinilai sangat tidak bersahabat bagi bumi dan alam sekitarnya.

Untuk menghindari sama sekali tidak menggunakan alam dan sumberdayanya bagi kelestarian manusia tentulah bukan sebuah solusi yang tepat, buktinya jika manusia tidak membangun rumah tentu dia tidak akan berkonsentrasi untuk memakmurkan bumi, begitu pula jika tidak membuka lahan untuk dibuat perkebunan, atau membuka sebuah pertambangan, tentu saja tidak akan mendukung kelangsungan manusia di muka bumi ini. Kebutuhan mendasar manusia adalah sandang, pangan, dan papan (rumah tinggal), dari kebutuhan-kebutuhan inilah seorang manusia dapat hidup dengan nyaman dan teratur serta dapat berkonsentrasi memakmurkan bumi dan lingkungan.

Solusi dari permasalahan ini adalah bagaimana kita dapat memanfaatkan jasa seorang arsitek yang peduli dengan lingkungan sebagai partner kepercayaan yang dapat memberikan kita sebuah perancangan rumah yang ideal dan hijau . Perlu disadari bahwa desain-desain rumah dan bangunan yang ramah lingkungan telah menjadi sebuah kebutuhan yang mendesak saat ini. Kesadaran manusia akan kebutuhan ini pun rasanya sudah semakin membaik.

(Sumber : http://www.imagebali.net/detail-artikel/104-arsitek-dan-lingkungan.php)

Arsitektur Ekologis


Arsitektur ekologis merupakan pembangunan berwawasan lingkungan, dimana memanfaatkan potensi alam semaksimal mungkin. Info lingkungan
Kualitas arsitektur biasanya sulit diukur, garis batas antara arsitektur yang bermutu dan yang tidak bermutu. Kualitas arsitektur biasanya hanya memperhatikan bentuk bangunan dan konstruksinya, tetapi mengabaikan yang dirasakan sipengguna dan kualitas hidupnya. Apakah pengguna suatu bangunan merasa tertarik.
Pola Perencanaan Eko-Arsitektur selalu memnfaatkan alam sebagai berikut :
  • Dinding, atap sebuah gedung sesuai dengan tugasnya, harus melidungi sinar panas, angin dan hujan.
  • Intensitas energi baik yang terkandung dalam bahan bangunan yang digunakan saat pembangunan harus seminal mungkin.
  • Bangunan sedapat mungkin diarahkan menurut orientasi Timur-Barat dengan bagian Utara-Selatan menerima cahaya alam tanpa kesilauan
  • Dinding suatu bangunan harus dapat memberi perlindungan terhadap panas. Daya serap panas dan tebalnya dinding sesuai dengan kebutuhan iklim/ suhu ruang di dalamnya. Bangunan yang memperhatikan penyegaran udara secara alami bisa menghemat banyak energi.
Cara membangun yang menghemat energi dan bahan baku 1. Perhatian pada iklim setempat Penggunaan tumbuhan dan air sebagai pengatur iklim Pembangunan yang menghemat energi Orientasi terhadap sinar matahari dan angin Penyesuain pada perubahan suhu siang-malam
2. Subsitusi sumber energi yang tidak dapat diperbaharui Meminimalisasi penggunaan energi untuk alat pendingin Menghemat sumber energi yang tidak dapat diperbaharui Optimalisasi penggunaan sumber energi yang tidak dapat diperbaharui saha memajukan penggunaan energi alternatif Penggunaan energi surya
3. Penggunaan bahan bangunan yang dapat dibudidayakan dan yang menghemat energi Memilih bahan bahan bangunan menurut penggunaan energi Menghemat sumber bahan mentah yang tidak dapat diperbaharui Minimalisasi penggunaan sumber bahan yang tidak dapat diperbaharui Upaya memajukan penggunaan energi alternatif Penggunaan kembali sisa-sisa bangunan (limbah)Optimalisasi bahan bangunan yang dapat dibudidayakan
4. Pembentukan peredaran yang utuh di antara peneyediaan dan pembuangan bahan bangunan, energi, dan air Gas kotor, air limbah, sampah, dihindari sejauh mungkin Menghemat sumberdaya alam (Udara, air, dan tanah)Perhatian pada bahan mentah dan sampah yang tercemar erhatian pada peredaran air bersih dan limbah air
5. Penggunaan teknologi tepat guna yang manusiawi Memanfaatkan/ mengguanakan bahan bangunan bekas pakai. Menghemat hasil produk bahan bangunan.Mudah dirawat dan dipelihara Produksi yang sesuai dengan pertukangan hipotesis Gaia
Yang paling berpengaruh dasar perencanaan arsitektur masa depan adalah Hipotesis Gaia sebagai berikut : Kehidupan bukan menciptakan lingkungan menurut kebutuhannya, dan kehidupan bukan faktor penentu, melainkan sistem keseluruhan termasuk lingkungan dan kehidupan,
Hipotesis ini kemudian dibuktikan karena organisme-organisme dan lingkungan fisik kimia dalam evolusinya yang berhubungan erat sehingga bumi papat dianggap sebagai machluk hidup, sebagai organik yang mengatur suhu, iklim dan susunan kimia. Perencanaan benda apapun yang dihasilkan melalui kecerdasan manusia adalah bagian mikrokosmos. Cara kehidupan manusia sangat erat kaitannya dengan kehidupan machluk-machluk lainnya. Kerusakan bumi yang dikaibatkan oleh manusia di muka bumi ini akan menyakiti bumi sebgai Gaia dan akan menghancurkan dasar kehidupan manusia. Pencahayaan dan Warna
Pencahayaan dan pembayangan akan memengaruhi orientasi dalam ruang. Bagian ruang yang tersinari dan yang dalam keadaan gelap akan menentukan nilai psikis yang berhubungan dengan ruang, Cahaya matahari memberi kesan vital dalam ruang, terutama jika cahaya matahari masuk dari jendela yang orientasinya terhadap mata angin. Perpaduan antara cahaya, warna dan bayangan dapat menciptakan suasana yang mendukung kehidupan lewat kelenjar hormon, epiphisis dan hipothalamus yang semuanya terdapat simultan dari cahaya.
Di alam pencahayaan selalu berasal dari atas yaitu matahari. Pencahayaan mata hari di daerah tropis mengandung gejala sampingan dengan sinar panas, maka daerah tropis manusia menganggap ruang yang agak gelap sebagai kesejukan, akan tetapi untuk ruang kerja ketentuan tersebut melawan kebutuhan cahaya untuk mata manusia.
Berhubung pencahayaan buatan dengan bola lampu dan sebagainya mempegaruhi kesehatan manusia, maka dibutuhkan pencahayaan alam yang terang tanpa silau dan tanpa sinar panas. Untuk memenuhi tuntutan yang berlawanan ini maka sebaiknya sinar matahari tidak diterima langsung secara langsung melainkan dipantulkan terlebih dahulu ke dalam air kolam, lantai atau lewat langit-langit bangunan. Pencahayaan alam mengandung efek penyembuhan dan meningkatkan kretivitas manusia.
Kenyamanan dan kretivitas dapat juga dipengaruhi oleh warna. Oleh sebab itu warna adalah salah satu cara untuk memengaruhi ciri khas suatu ruang atau gedung. Badan manusia bereaksi sangat sensitif terhadap rangsangan dari masing-masing warna.Setiap warna memiliki frequensi tertentu, maka pengaruhnya atas badan manusia menjadi berbeda pula.
  • Warna ungu indigo memiliki frequensi tertinggi yaitu 750 Thz
  • Warna biru memiliki frequensi tertinggi yaitu 670 Thz
  • Warna hijau memiliki frequensi tertinggi yaitu 600 Thz
  • Warna kuning memiliki frequensi tertinggi yaitu 550 Thz
  • Warna oranye memiliki frequensi tertinggi yaitu 500 Thz
  • Warna merah memiliki frequensi tertinggi yaitu 430 Thz
Masing-masing warna memiliki ciri khusus yaitu sifat warna, sifat cahaya dan kejenuhan (intensitas sifat warna). Makin jenuh atau kurang bercahaya suatu warna akan makin bergairah, sebaliknya hawa nafsu dapat ditingkatkan dengan penambahan cahaya.
Alat vital manusia juga memiliki warna : Jantung (hijau) ; solarplexus (kuning); lambung (orange); ari-ari (merah); pangkal tenggorok (biru mudah); kemaluan (indigo); ujung atas kepala (ungu). Warna juga memiliki arti antara lain :
  • Warna kuning artinya penolak rasa mengantuk
  • Warna biru artinya penolak rasa sakit/ penyakit
  • Warna Hitam artinya penolak rasa lapar
  • Warna Hijau artinya penolak rasa angkara murka (marah)
  • Warna putih artinya penolak rasa birahi.
  • Warna orange artinya penolak rasa takut
  • Warna merah artinya penolak rasa tenteram
  • Warna ungu artinya penolak rasa jahat.
Pada praktek sehari-hari warna juga dapat dimanfaatkan untuk mengubah atau memperbaiki proporsi ruang secara visual demi peningaktan kenyamanan.
  • Langit-langit rumah yang terlalu tinggi dapat diturunkan dengan memberi warna hangat dan agak gelap.
  • Langit-langit yang agak rendah diberi warna putih atau cerah dan diikuti 20 cm dari dinding bagian paling atas diberi warna putih yang memberi kesan langit-langit seakan-akan melayang dengan suasana yang sejuk.
  • Warna aktif seperti merah, orange pada bidang yang luas memberi kesan memperkecil ruang.
  • Ruang yang agak sempit panjang dapat berkesan pendek dengan memberi warna hangat pada dinding bagian muka, sedang untuk berkesan luas diberi warna dingin seperti warna putih.
  • Dinding tidak seharusnya dari lantai diberi warna yang sama, jika dinding bergaris horizontal ruang berkesan terlindung, sedang vertikal berkesan lebih tinggi.
Sebagai suatu kesimpulan dapat ditentukan bahwa keseragaman yang menoton adalah racun keindahan/ kenyamanan.

JIka ekologi tidak ditetapkan dalam perencanaan, maka bangunan itu sendiri akan monoton.

Kamis, 18 Oktober 2012

GREEN ARCH


Arsitektur Hijau adalah arsitektur yang minim mengonsumsi sumber daya alam, ternasuk energi, air, dan material, serta minim menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan. (Arsitektur Hijau, Tri Harso Karyono, 2010)

Arsitektur hijau dilakukan dengan cara meminimalisasi perusakan alam dan lingkungan tempat tinggal. Istilah berkelanjutan menjadi populer karena pada tahun 1987, mantan PM Norwegia GH Bruntland memformulasi pengertian Sustainable Development sebagai pembangunan yang dapat memenuhi kebutuhan manusia masa kini tanpa mengorbankan potensi generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri.

Penerapan arsitektur hijau  memberi peluang besar terhadap kehidupan manusia secara berkelanjutan. Aplikasi arsitektur hijau menciptakan bentuk arsitektur yang berkelanjutan.
Prinsip-prinsip Green Architecture

Penjabaran prinsip-prinsip green architecture beserta langkah-langkah mendesain green building menurut: Brenda dan Robert Vale, 1991, GreenArchitecture Design fo Sustainable Future:

1. Conserving Energy (Hemat Energi)

Desain bangunan memodifikasi iklim dan beradaptasi dengan lingkungan bukan merubah lingkungan yang  ada. Lebih jelasnya dengan memanfaatkan potensi matahari sebagai sumber energi. Cara mendesain bangunan agar hemat energi, antara lain:
Banguanan dibuat memanjang dan tipis untuk memaksimalkan pencahayaan dan menghemat energi listrik.
Memanfaatkan energi matahari dalam bentuk energi thermal sebagai sumber listrik dengan menggunakan alat Photovoltaic yang diletakkan di atas atap. Sedangkan atap dibuat miring dari atas ke bawah menuju dinding timur-barat atau sejalur dengan arah peredaran matahari untuk mendapatkan sinar matahari yang maksimal.
Memasang lampu listrik hanya pada bagian yang intensitasnya rendah. Selain itu juga menggunakan alat kontrol pengurangan intensitas lampu otomatis sehingga lampu hanya memancarkan cahaya sebanyak yang dibutuhkan sampai tingkat terang tertentu.
Menggunakan Sunscreen pada jendela yang secara otomatis dapat mengatur intensitas cahaya dan energi panas yang berlebihan masuk ke dalam ruangan.
Mengecat interior bangunan dengan warna cerah tapi tidak menyilaukan, yang bertujuan untuk meningkatkan intensitas cahaya.
Bangunan tidak menggunkan pemanas buatan, semua pemanas dihasilkan oleh penghuni dan cahaya matahari yang masuk melalui lubang ventilasi.
Meminimalkan penggunaan energi untuk alat pendingin (AC) dan lift.
2. Working with Climate (Memanfaatkan kondisi dan sumber energi alami)

Melalui pendekatan green architecture bangunan beradaptasi dengan lingkungannya. Hal ini dilakukan dengan memanfaatkan kondisi alam, iklim dan lingkungannya sekitar ke dalam bentuk serta pengoperasian bangunan, misalnya dengan cara:
Orientasi bangunan terhadap sinar matahari.
Menggunakan sistem air pump dan cros ventilation untuk mendistribusikan udara yang bersih dan sejuk ke dalam ruangan.
Menggunakan tumbuhan dan air sebagai pengatur iklim. Misalnya dengan membuat kolam air di sekitar bangunan.
Menggunakan jendela dan atap yang sebagian bisa dibuka dan ditutup untuk mendapatkan cahaya dan penghawaan yang sesuai kebutuhan.
3. Respect for Site (Menanggapi keadaan tapak pada bangunan)

Perencanaan mengacu pada interaksi antara bangunan dan tapaknya. Hal ini dimaksudkan keberadan bangunan baik dari segi konstruksi, bentuk dan pengoperasiannya tidak merusak lingkungan sekitar, dengan cara sebagai berikut.
Mempertahankan kondisi tapak dengan membuat desain yang mengikuti bentuk tapak yang ada.
Luas permukaan dasar bangunan yang kecil, yaitu pertimbangan mendesain bangunan secara vertikal.
Menggunakan material lokal dan material yang tidak merusak lingkungan.
4. Respect for User (Memperhatikan pengguna bangunan)

Antara pemakai dan green architecture mempunyai keterkaitan yang sangat erat. Kebutuhan akan green architecture harus memperhatikan kondisi pemakai yang didirikan di dalam perencanaan dan pengoperasiannya.

5. Limitting New Resources (Meminimalkan Sumber Daya Baru)

Suatu bangunan seharusnya dirancang mengoptimalkan material yang ada dengan meminimalkan penggunaan material baru, dimana pada akhir umur bangunan dapat digunakan kembali unutk membentuk tatanan arsitektur lainnya.

6. Holistic

Memiliki pengertian mendesain bangunan dengan menerapkan 5 poin di atas menjadi satu dalam proses perancangan. Prinsip-prinsip green architecturepada dasarnya tidak dapat dipisahkan, karena saling berhubungan satu sama lain. Tentu secar parsial akan lebih mudah menerapkan prinsip-prinsip tersebut. Oleh karena itu, sebanyak mungkin dapat mengaplikasikan greenarchitecture yang ada secara keseluruhan sesuai potensi yang ada di dalam site.
(Source: ndyteen.blogspot.com)

Arsitektur dan Lingkungan

DEFINISI
        Arsitektur adalah seni dan ilmu dalam merancang bangunan. Dalam artian yang lebih luas, arsitektur mencakup merancang dan membangun keseluruhan lingkungan binaan, mulai dari level makro yaitu perencanaan kota, perancangan perkotaan, arsitektur lansekap, hingga ke level mikro yaitu desain bangunan, desain perabot dan desain produk. Arsitektur juga merujuk kepada hasil-hasil proses perancangan tersebut.
Lingkungan adalah kombinasi antara kondisi fisik yang mencakup keadaan sumber daya alam seperti tanah, air,energi matahari, mineral, serta flora dan fauna yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan, dengan kelembagaan yang meliputi ciptaan manusia seperti keputusan bagaimana menggunakan lingkungan fisik tersebut. Lingkungan terdiri dari komponen biotik dan abiotik. Komponen abiotik adalah segala yang tidak bernyawa seperti tanah, udara, air, iklim, kelembaban, cahaya, bunyi. Sedangkan biotik adalah segala sesuatu yang bernyawa seperti tumbuhan, hewan, manusia dan mikroorganisme.

ASPEK-ASPEK BUDAYA YANG MEMPENGARUHI
          Masih berkaitan dengan korelasi antara Arsitektur dengan lingkungan, saya akan membahas mengenai sebuah aspek yang memiliki pengaruh yang kuat dalam arsitektur, yaitu aspek budaya.
Aspek budaya menjadi salah satu aspek yang kuat pengaruhnya dalam perhitungan mengenai konsep terbentuknya hasil karya arsitektur. Budaya adalah segala hal yang turun-temurun diterapkan dalam kehidupan suatu kelompok masyarakat yang menjadikannya sebuah identitas ataupun ciri dari suatu kelompok tertentu. Contoh budaya yang diterapkan dalam arsitektur adalah budaya minangkabau yang memiliki atap berbentuk lengkungan yang mewakili dualitis dari kosmologi masyarakat minang, sedangkan pada rumah joglo memiliki pendopo yang merupakan ruang terbuka yang melambangkan sifat orang Jawa yang ramah, terbuka dan tidak memilih dalam menerima tamu.


Kamis, 28 Juni 2012

Manusia dan Kegelisahan

Pengertian Phobia dan Berbagai Jenis Istilahnya




 - Phobia adalah rasa ketakutan kuat (berlebihan) terhadap suatu benda, situasi, atau kejadian yang dipandang sebagai emosi-emosi substitusi dan seringkali disebut neurosis yang ditekan (repressed neuroses).



Ada berbagai phobia yang menyebabkan timbulnya ketakutan yang absurd dan tak masuk akal. Berikut berbagai istilah phobia dan pengertiannya:

Ablutophobia adalah Takut mencuci atau mandi.
Acarophobia adalah Takut pada rasa gatal atau serangga yang menyebabkan gatal.
Acerophobia adalah Takut akan rasa asam.
Achluophobia adalah Takut akan gelap/kegelapan.
Acousticophobia adalah Takut akan suara.
Acrophobia adalah Takut akan ketinggian.
Aerophobia adalah Takut meneguk, menelan udara,atau material beracun yang ada di udara.
Aeroacrophobia adalah Takut akan tempat tinggi yang terbuka.
Aeronausiphobia adalah Takut akan muntah atau mabuk udara.
Agateophobia adalah Takut akan kegilaan.
Agliophobia adalah Takut akan rasa sakit.
Agoraphobia adalah Takut pada tempat terbuka, takut di kerumunan orang, tempat umum seperti pasar. Takut untuk meninggalkan tempat yang aman.
Agraphobia adalah Takut akan pelecehan seksual.
Agrizoophobia adalah Takut aklan binatang liar.
Agyrophobia adalah Takut pada jalan atau menyebrang jalan.
Aichmophobia adalah Takut pada jarum atau benda benda yang mempunyai ujung.
Ailurophobia adalah Takut pada kucing.
Albuminurophobia adalah Takut akan penyakit ginjal.
Alektorophobia adalah Takut pada ayam.
Algophobia adalah Takut pada rasa sakit.
Alliumphobia adalah Takut pada bawang putih.
Allodoxaphobia adalah Takut akan pendapat orang.
Altophobia adalah Takut akan ketinggian.
Amathophobia adalah Takut akan debu.
Amaxophobia adalah Takut mengendarai mobil.
Ambulophobia adalah Takut berjalan.
Amnesiphobia adalah Takut amnesia.
Amychophobia adalah Takut pada goresan atau takut tergores.
Anablephobia adalah Takut melihat ke atas.
Ancraophobia adalah Takut pada angin. (Anemophobia)
Androphobia adalah Takut pada laki-laki.
Anemophobia adalah Takut pada angin.(Ancraophobia)
Anginophobia adalah Takut radang tenggorokan, tersedak.
Anglophobia adalah Takut pada negara dan kebudayaan inggris, dll.
Angrophobia adalah Takut pada kemarahan atau takut marah.
Ankylophobia adalah Takut sikap tak bergerak suatu sambungan.
Anthrophobia or Anthophobia adalah Takut pada bunga.
Anthropophobia adalah Takut pada orang atau masyarakat.
Antlophobia adalah Takut akan banjir.
Anuptaphobia adalah Takut hidup sendiri.
Apeirophobia adalah Takut akan sesuatu yang tak berakhir.
Aphenphosmphobia adalah Takut disentuh. (Haphephobia)
Apiphobia adalah Takut pada lebah.
Apotemnophobia adalah Takut kepada orang yang diamputasi.
Arachibutyrophobia adalah Takut pada selai kacang yang menempel pada langit-langit mulut.
Arachnephobia or Arachnophobia adalah Takut pada laba-laba.
Arithmophobia adalah Takut pada angka.
Arrhenphobia adalah Takut pada laki-laki.
Arsonphobia adalah Takut pada api.
Asthenophobia adalah Takut pingsan dan takut lemah.
Astraphobia or Astrapophobia adalah Takut pada guntur dan kilat.(Ceraunophobia, Keraunophobia)
Astrophobia adalah Takut pada bintang-bintang atau hal yang berhubungan dengan angkasa.
Asymmetriphobia adalah Takut pada benda-benda asimetris.
Ataxiophobia adalah Takut akan ataxia. (diskoordinasi otot)
Ataxophobia adalah Takut akan ketidakteraturan atau ketidakrapihan.
Atelophobia adalah Takut akan ketidaksempurnaan.
Atephobia adalah Takut akan runtuh atau reruntuhan.
Athazagoraphobia adalah Takut dilupakan atau diabaikan atau terlupakan.
Atomosophobia adalah Takut akan ledakan atom.
Atychiphobia adalah Takut akan kegagalan.
Aulophobia adalah Takut akan seruling.
Aurophobia adalah Takut pada emas.
Auroraphobia adalah Takut akan cahaya di utara.
Autodysomophobia adalah Takut pada orang yang berbau tidak sedap.
Automatonophobia adalah Takut pada boneka yang berbicara melalui suara perut , makhluk-makhluk animasi, patung lilin adalah segala sesuatu yang secara memberikan sensasi hidup
Automysophobia adalah Takut kotor.
Autophobia adalah Takut ditinggal sendiri atau menyendiri.
Aviophobia or Aviatophobia adalah Takut terbang.

Bacillophobia adalah Takut pada mikroba.
Bacteriophobia adalah Takut pada bacteria.
Ballistophobia adalah Takut pada peluru dan peluru kendali.
Bolshephobia adalah Takut pada Bolsheviks.
Barophobia adalah Takut pada gravitasi.
Basophobia or Basiphobia adalah ketidakmampuan untuk berdiri. Takut untuk berjalan atau jatuh.
Bathmophobia adalah Takut akan tangga atau tempat sempit.
Bathophobia adalah Takut kedalaman.
Batophobia adalah Takut ketinggian atau dekat dengan bangunan tinggi.
Batrachophobia adalah Takut pada binatang amphibi, seperti katak, kadal air, salamander, dll.
Belonephobia adalah Takut pada peniti dan jarum. (Aichmophobia)
Bibliophobia adalah Takut pada buku.
Blennophobia adalah Takut pada lumpur/kotoran.
Bogyphobia adalah Takut pada bogey atau bogeyman.
Botanophobia adalah Takut pada tanaman.
Bromidrosiphobia or Bromidrophobia adalah Takut pada bau badan.
Brontophobia adalah Takut pada guntur dan petir.
Bufonophobia adalah Takut pada kodok.

Cacophobia adalah Takut akan keburukan.
Cainophobia or Cainotophobia adalah Takut pada hal yang baru, kesenangan baru.
Caligynephobia adalah Takut pada wanita cantik.
Cancerophobia or Carcinophobia adalah Takut kanker.
Cardiophobia adalah Takut pada hati/jantung.
Carnophobia adalah Takut pada daging.
Catagelophobia adalah Takut ditertawakan.
Catapedaphobia adalah Takut melompat dari tempat tinggi dan tempat rendah.
Cathisophobia adalah Takut untuk duduk.
Catoptrophobia adalah Takut akan cermin.
Cenophobia or Centophobia adalah Takut pada hal atau ide baru.
Ceraunophobia or Keraunophobia adalah Takut pada guntur dan petir.(Astraphobia, Astrapophobia)
Chaetophobia adalah Takut pada rambut.
Cheimaphobia or Cheimatophobia adalah Takut pada hawa dingin.(Frigophobia, Psychophobia)
Chemophobia adalah Takut pada bahan kimia atau bekerja dengan bahan kimia.
Cherophobia adalah Takut pada keriangan/kegembiraan.
Chionophobia adalah Takut pada salju.
Chiraptophobia adalah Takut disentuh.
Chirophobia adalah Takut pada tangan.
Cholerophobia adalah Takut marah atau takut pada kolera.
Chorophobia adalah Takut menari.
Chrometophobia or Chrematophobia adalah Takut pada uang.
Chromophobia or Chromatophobia adalah Takut pada warna.
Chronophobia adalah Takut pada waktu.
Chronomentrophobia adalah Takut pada jam.
Cibophobia adalah Takut pada makanan.(Sitophobia, Sitiophobia)
Claustrophobia adalah Takut pada ruang terbatas.
Cleithrophobia or Cleisiophobia adalah Takut terkunci di tempat tertutup.
Cleptophobia adalah Takut kecurian.
Climacophobia adalah Takut pada tangga, mamanjat, atau takut jatuh dari tangga.
Clinophobia adalah Takut untuk tidur.
Clithrophobia or Cleithrophobia adalah Takut untuk disertakan.
Cnidophobia adalah Takut pada sengatan.
Cometophobia adalah Takut pada komet.
Coimetrophobia adalah Takut pada kuburan.
Coitophobia adalah Takut unutk bersetubuh.
Contreltophobia adalah Takut akan pelecehan seksual.
Coprastasophobia adalah Takut akan sembelit.
Coprophobia adalah Takut pada kotoran/tinja.
Consecotaleophobia adalah Takut pada sumpit.
Coulrophobia adalah Takut pada badut.
Counterphobia adalah Preferensi para phobia untuk situasi yang menakutkan.
Cremnophobia adalah Takut pada situasi berbahaya.
Cryophobia adalah Takut pada dingin yang ekstrim, es atau beku.
Crystallophobia adalah Takut pada kristal atau kaca.
Cyberphobia adalah Takut pada komputer atau bekerja menggunakan komputer.
Cyclophobia adalah Takut pada sepeda roda dua.
Cymophobia or Kymophobia adalah Takut pada ombak atau gerkan menyerupai ombak.
Cynophobia adalah Takut apada anjing atau rabies.
Cypridophobia or Cypriphobia or Cyprianophobia or Cyprinophobia adalah Takut pada wanita tuna susila or penularan penyakit melalui hubungan intim.

Decidophobia adalah Takut untuk mengambil keputusan.
Defecaloesiophobia adalah Takut akan pergerakan isi perut yang menyakitkan.
Deipnophobia adalah Takut akan makan malam dan obrolan pada saat makan malam.
Dementophobia adalah Takut akan kegilaan.
Demonophobia or Daemonophobia adalah Takut pada iblis.
Demophobia adalah Takut pada kerumunan orang. (Agoraphobia)
Dendrophobia adalah Takut pada pohon.
Dentophobia adalah Takut pada doktor gigi.
Dermatophobia adalah Takut pada luka kulit.
Dermatosiophobia or Dermatophobia or Dermatopathophobia adalah Takut pada penyakit kulit.
Dextrophobia adalah Takut pada benda yang ada di sebelah kanan badan.
Diabetophobia adalah Takut pada diabetes.
Didaskaleinophobia adalah Takut pergi ke sekolah.
Dikephobia adalah Takut akan keadilan.
Dinophobia adalah Takut akan kepeningan/kepusinngan atau whirlpool.
Diplophobia adalah Takut akan penglihatan ganda.
Dipsophobia adalah Takut pada minuman.
Dishabiliophobia adalah Takut membuka baju didepan seseorang.
Domatophobia adalah Takut pada rumah atau berada di dalam rumah.(Eicophobia, Oikophobia)
Doraphobia adalah Takut pada bulu, atau bulu binatang.
Doxophobia adalah Takut mengemukakan pendapat atau menerima pujian.
Dromophobia adalah Takut menyebrang jalan.
Dutchphobia adalah Takut pada orang belanda.
Dysmorphophobia adalah Takut pada kelainan bentuk/bentuk yang cacat.
Dystychiphobia adalah Takut pada kecelakaan.

Ecclesiophobia adalah Takut pada gereja.
Ecophobia adalah Takut pada kampung halaman/rumah sendiri.
Eicophobia adalah Takut pada lingkungan sekitar rumah.(Domatophobia, Oikophobia)
Eisoptrophobia adalah Takut pada cermin atau melihat diri sendiri pada cermin.
Electrophobia adalah Takut pada listrik.
Eleutherophobia adalah Takut akan kebebasan.
Elurophobia adalah Takut pada kucing. (Ailurophobia)
Emetophobia adalah Takut muntah/ muntahan.
Enetophobia adalah Takut pada peniti.
Enochlophobia adalah Takut pada kerumunan orang.
Enosiophobia or Enissophobia adalah Takut mengalami dosa tak termaafkana atau takut kecaman.
Entomophobia adalah Takut pada serangga.
Eosophobia adalah Takut pada senja atau subuh.
Ephebiphobia adalah Takut pada anak muda.
Epistaxiophobia adalah Takut pada hidung berdarah.
Epistemophobia adalah Talut pada ilmu pengetahuan.
Equinophobia adalah Takut pada kuda.
Eremophobia adalah Takut sendirian atau ditinggal sendirian.
Ereuthrophobia adalah Takut muka memerah.
Ergasiophobia adalah 1) Takut pada pekerjaan. 2) ahli bedah : Takut untuk mengoperasi.
Ergophobia adalah Takut unutk bekerja.
Erotophobia adalah Takut pada cinta seksual atau pertanyaan seksual.
Euphobia adalah Takut mendengarkan kabar baik.
Eurotophobia adalah Takut pada alat kelamin wanita.
Erythrophobia or Erytophobia or Ereuthophobia adalah 1) Takut pada lampu merah. 2) memerah. 3) warna merah.

Febriphobia or Fibriphobia or Fibriophobia adalah Takut akan demam.
Felinophobia adalah Takut pada kucing. (Ailurophobia, Elurophobia, Galeophobia, Gatophobia)
Francophobia adalah Takut pada negara dan kebudayaan perancis. (Gallophobia, Galiophobia)
Frigophobia adalah Takut dingin atau benda-benda yang dingin.(Cheimaphobia, Cheimatophobia, Psychrophobia)

Galeophobia or Gatophobia adalah Takut pada Kucing.
Gallophobia or Galiophobia adalah Takut pada negara dan kebudayaan perancis. (Francophobia)
Gamophobia adalah Takut akan pernikahan.
Geliophobia adalah Takut tertawa.
Geniophobia adalah Takut pada dagu.
Genophobia adalah Takut pada sex.
Genuphobia adalah Takut pada lutut.
Gephyrophobia or Gephydrophobia or Gephysrophobia adalah Takut melewati jembatan.
Germanophobia adalah Takut pada bangsa dan kebudayaan jerman.
Gerascophobia adalah Takut menjadi tua.
Gerontophobia adalah Takut pada orang tua/lanjut usia dan takut menjadi tua.
Geumaphobia or Geumophobia adalah Takut pada cita rasa/selera.
Glossophobia adalah Takut berbicara di depan umum, atau takut mencoba untuk berbicara.
Gnosiophobia adalah Takut pada ilmu pengetahuan.
Graphophobia adalah Takut unutk menulis atau takut pada tulisan tangan.
Gymnophobia adalah Takut pada kedaan telanjang.
Gynephobia or Gynophobia adalah Takut pada wanita.

Hadephobia adalah Takut neraka.
Hagiophobia adalah Takut pada orang suci dan segala sesuatu yang suci.
Hamartophobia adalah Takut berbuat dosa.
Haphephobia or Haptephobia adalah Takut disentuh.
Harpaxophobia adalah Takut dirampok.
Hedonophobia adalah Takut melakukan/mendapat kesenangan.
Heliophobia adalah Takut pada matahari.
Hellenologophobia adalah Takut pada istilah-istilah yunani atau terminologi ilmu pengetahuan yang kompleks.
Helminthophobia adalah Takut dikerubuti oleh cacing.
Hemophobia or Hemaphobia or Hematophobia adalah Takut pada darah.
Heresyphobia or Hereiophobia adalah Takut akan tantangan pada ajaran resmi atau penyimpangan radikal.
Herpetophobia adalah Takut pada reptil atau binatang merayap yang mengerikan.
Heterophobia adalah Takut pada lawan jenis. (Sexophobia)
Hexakosioihexekontahexaphobia adalah Takut pada nomor 666.
Hierophobia adalah Takut pada pendeta atau hal-hal keramat.
Hippophobia adalah Takut pada kuda.
Hippopotomonstrosesquippedaliophobia adalah Takut pada kata-kata panjang.
Hobophobia adalah Takut pada gelandangan dan pengemis.
Hodophobia adalah Takut untuk melakukan perjalanan darat.
Hormephobia adalah Takut pada goncangan/getaran.
Homichlophobia adalah Takut pada kabut.
Homilophobia adalah Takut pada khotbah/nasehat.
Hominophobia adalah Takut pada laki-laki.
Homophobia adalah Takut pada kesamaan, monotony atau homoseksual atau menjadi homoseks.
Hoplophobia adalah Takut pada senjata api.
Hydrargyophobia adalah Takut pada obat-obatan yang mengandung merkuri.
Hydrophobia adalah Takut pada air atau rabies.
Hydrophobophobia adalah Takut pada rabies.
Hyelophobia or Hyalophobia adalah Takut pada kaca.
Hygrophobia adalah Takut pada benda cair, kelembabpan.
Hylephobia adalah Takut akan materialisme atau takut akan epilepsi
Hylophobia adalah Takut pada hutan.
Hypengyophobia or Hypegiaphobia adalah Takut untuk melakukan tanggung jawab.
Hypnophobia adalah Takut untuk tidur atau Takut dihipnotis.
Hypsiphobia adalah Takut pada ketinggian.

Iatrophobia adalah Takut pergi ke doktor atau takut pada doktor.
Ichthyophobia adalah Takut pada ikan.
Ideophobia adalah Takut pada ide-ide.
Illyngophobia adalah Takut vertigo atau merasa pusing jika melihat ke bawah.
Iophobia adalah Takut pada racun.
Insectophobia adalah Takut pada serangga.
Isolophobia adalah Takut diasingkan, atau sendirian.
Isopterophobia adalah Takut pada rayap, serangga yang memakan kayu.
Ithyphallophobia adalah Takut untuk melihat, memikirkan atau mengalami ereksi.

Japanophobia adalah Takut pada orang jepang.
Judeophobia adalah Takut pada orang yahudi.

Kainolophobia or Kainophobia adalah Takut akan sesuatu yang baru,ide baru.
Kakorrhaphiophobia adalah Takut akan kegagalan atau dikalahkan.
Katagelophobia adalah Takut ditertawakan.
Kathisophobia adalah Takut untuk duduk.
Kenophobia adalah Takut pada kekosongan atau tempat yang kosong.
Keraunophobia or Ceraunophobia adalah Takut pada guntur dan petir.(Astraphobia, Astrapophobia)
Kinetophobia or Kinesophobia adalah Takut pada gerakan.
Kleptophobia adalah Takut kecurian/mencuri.
Koinoniphobia adalah Takut pada ruangan.
Kolpophobia adalah Takut pada alat kelamin, khusunya alat kelamin wanita.
Kopophobia adalah Takut kelelahan/kepenatan.
Koniophobia adalah Takut pada debu. (Amathophobia)
Kosmikophobia adalah Takut pada fenomena luar angkasa.
Kymophobia adalah Takut pada ombak.gelombang. (Cymophobia)
Kynophobia adalah Takut rabies.
Kyphophobia adalah Takut unutk berhenti.

Lachanophobia adalah Takut pada sayuran.
Laliophobia or Lalophobia adalah Takut untuk berbicara.
Leprophobia or Lepraphobia adalah Takut pada penyakit kusta.
Leukophobia adalah Takut pada warna putih.
Levophobia adalah Takut pada sesuatu di sebelah kiri tubuh.
Ligyrophobia adalah Takut pada suara keras/kencang.
Lilapsophobia-Takut pada topan dan angin puyuh.
Limnophobia adalah Takut pada danau.
Linonophobia adalah Takut pada tali.
Liticaphobia adalah Takut pada tuntutan hukum.
Lockiophobia adalah Takut pada kelahiran anak.
Logizomechanophobia adalah Takut pada komputer.
Logophobia adalah Takut pada kata-kata.
Luiphobia adalah Takut pada shipilis.
Lutraphobia adalah Takut pada berang-berang.
Lygophobia adalah Takut pada kegelapan/takut gelap.
Lyssophobia adalah Takut pada rabies atau menjadi gila.

Macrophobia adalah Takut akan menunggu lama.
Mageirocophobia adalah Takut untuk memasak.
Maieusiophobia adalah Takut pada kelahiran anak.
Malaxophobia adalah Takut pada permainan cinta. (Sarmassophobia)
Maniaphobia adalah Takut pada kegilaan.
Mastigophobia adalah Takut pada hukuman.
Mechanophobia adalah Takut pada mesin.
Medomalacuphobia adalah Takut kehilangan ereksi.
Medorthophobia adalah Takut pada ereksi penis.
Megalophobia adalah Takut pada benda-benda yang besar.
Melissophobia adalah Takut pada lebah.
Melanophobia adalah Takut pada warna hitam.
Melophobia adalah Takut atau benci musik.
Meningitophobia adalah Takut pada penyakit otak.
Menophobia adalah Takut pada mentruasi.
Merinthophobia adalah Takut terikat atau diikat.
Metallophobia adalah Takut pada logam.
Metathesiophobia adalah Takut pada perubahan.
Meteorophobia adalah Takut pada meteor.
Methyphobia adalah Takut pada alkohol.
Metrophobia adalah Takut atau benci pada puisi.
Microbiophobia adalah Takut pada mikroba. (Bacillophobia)
Microphobia adalah Takut pada benda-benda kecil.
Misophobia or Mysophobia adalah Takut terkontaminasi kotoran atau kuman.
Mnemophobia adalah Takut pada kenangan.
Molysmophobia or Molysomophobia adalah tajut pada kotoran atau kontaminasi.
Monophobia adalah Takut pada pengasingan atau diasingkan.
Monopathophobia adalah Takut pada penyakit tertentu/nyata.
Motorphobia adalah Takut pada kendaraan bermotor.
Mottephobia adalah Takut pada ngengat.
Musophobia or Muriphobia adalah Takut pada tikus.
Mycophobia adalah Takut atau keseganan pada jamur.
Mycrophobia adalah Takut akan benda-benda yang kecil.
Myctophobia adalah Takut gelap/kegelapan.
Myrmecophobia adalah Takut pada semut.
Mythophobia adalah Takut pada mitos atau cerita atau pernyataan salah.
Myxophobia adalah Takut pada kotoran. (Blennophobia)

Nebulaphobia adalah Takut pada anjing. (Homichlophobia)
Necrophobia adalah Takut mati atau benda/sesuatu yang mati.
Nelophobia adalah Takut pada kaca.
Neopharmaphobia adalah Takut pada obat-obatan baru.
Neophobia adalah Takut pada segala sesuatu yang baru.
Nephophobia adalah Takut pada awan.
Noctiphobia adalah Takut pada malam.
Nomatophobia adalah Takut pada nama.
Nosocomephobia adalah Takut pada rumah sakit.
Nosophobia or Nosemaphobia adalah Takut sakit.
Nostophobia adalah Takut untuk kembali ke rumah.
Novercaphobia adalah Takut pada ibu tiri.
Nucleomituphobia adalah Takut pada senjata nuklir.
Nudophobia adalah Takut telanjang.
Numerophobia adalah Takut pada angka.
Nyctohylophobia adalah Takut pada hutan yang gelap atau hutan pada malam hari
Nyctophobia adalah Takut pada kegelapan atau takut pada malam hari.

Obesophobia adalah Takut bertambah berat badan. (Pocrescophobia)
Ochlophobia adalah Takut pada kerumunan atau gerombolan orang banyak.
Ochophobia adalah Takut pada kendaraan.
Octophobia adalah Takut pada angka 8.
Odontophobia adalah Takut pada gigi atau preasi gigi.
Odynophobia or Odynephobia adalah Takut sakit/kesakitan. (Algophobia)
Oenophobia adalah Takut pada wine.
Oikophobia adalah Takut pada lingkungan rumah, rumah.(Domatophobia, Eicophobia)
Olfactophobia adalah Takut pada bau-bauan.
Ombrophobia adalah Takut pada hujan atau takut kehujanan.
Ommetaphobia or Ommatophobia adalah Takut pada mata.
Oneirophobia adalah Takut pada mimpi.
Oneirogmophobia adalah Takut mimpi basah.
Onomatophobia adalah Takut mendengarkan kata atau nama tertentu.
Ophidiophobia adalah Takut pada ular. (Snakephobia)
Ophthalmophobia adalah Takut ditatap orang lain.
Opiophobia adalah Takut pada pengalaman doktor pengobatan menulis resep unutk penyakit pasiennya
Optophobia adalah Takut pada mata yang terbuka sebelah.
Ornithophobia adalah Takut pada burung.
Orthophobia adalah Takut pada lahan/properti.
Osmophobia or Osphresiophobia adalah Takut pada bau yang tak sedap.
Ostraconophobia adalah Takut pada kerang.
Ouranophobia or Uranophobia adalah Takut pada surga.

Pagophobia adalah Takut pada es atau beku.
Panthophobia adalah Takut pada penderitaan dan penyakit.
Panophobia or Pantophobia adalah Takut pada segala hal.
Papaphobia adalah Takut pada Paus(pimpinan tertinggi katholik roma).
Papyrophobia adalah Taut pada kertas.
Paralipophobia adalah Takut untuk mengabaikan tugas dan bertanggung jawab.
Paraphobia adalah Takut pada perbuatan seks tak wajar.
Parasitophobia adalah Takut pada parasit.
Paraskavedekatriaphobia adalah Takut pada hari jumat tanggal 13.
Parthenophobia adalah Takut pada perawan atau wanita muda.
Pathophobia adalah Takut pada penyakit.
Patroiophobia adalah Takut pada keturunan/hal yang baka/abadi.
Parturiphobia adalah Takut pada kelahiran anak.
Peccatophobia adalah Takut berdosa atau membayangkan kejahatan.
Pediculophobia adalah Takut pada kutu.
Pediophobia adalah Takut pada boneka.
Pedophobia adalah Takut pada anak-anak.
Peladophobia adalah Takut pada orang botak/plontos/gundul.
Pellagrophobia adalah Takut pada penyakit yang disebabkan oleh makanan.
Peniaphobia adalah Takut pada kemiskinan.
Pentheraphobia adalah Takut apda ibu mertua. (Novercaphobia)
Phagophobia adalah Takut untuk menelan,makan atau takut dimakan.
Phalacrophobia adalah Takut menjadi botak.
Phallophobia adalah Takut pada penis, terutama yang ereksi.
Pharmacophobia adalah Takut untuk menjalankan pengobatan.
Phasmophobia adalah Takut pada hantu.
Phengophobia adalah Takut pada siang hari atau sinar matahari.
Philemaphobia or Philematophobia adalah Takut berciuman.
Philophobia adalah Takut jatuh cinta atau dicintai.
Philosophobia adalah Takut pada filosofi.
Phobophobia adalah Takut pada phobia.
Photoaugliaphobia adalah Takut pada cahaya terang.
Photophobia adalah Takut pada cahaya.
Phonophobia adalah Takut pada suara,atau suarnya sendiri di telepon.
Phronemophobia adalah Takut unutk berfikir.
Phthiriophobia adalah Takut pada kutu. (Pediculophobia)
Phthisiophobia adalah Takut pada TBC.
Placophobia adalah Takut pada batu nisan.
Plutophobia adalah Takut kaya/menjadi kaya/kekayaan.
Pluviophobia adalah Takut hujan atau kehujanan.
Pneumatiphobia adalah Takut pada roh.
Pnigophobia or Pnigerophobia adalah Takut tersedak atau takut tercekik.
Pocrescophobia adalah Takut bertambah berat badan. (Obesophobia)
Pogonophobia adalah Takut pada jenggot.
Poliosophobia adalah Takut penyakit lumpuh.
Politicophobia adalah Takut atau ketidaksukaan berlebih terhadap politisi.
Polyphobia adalah Takut akan banyak hal.
Poinephobia adalah Takut akan hukuman.
Ponophobia adalah Takut terlalu banyak kerja atau kesakitan.
Porphyrophobia adalah Takut pada warna ungu.
Potamophobia adalah Takut pada sungai atau air mengalir.
Potophobia adalah Takut pada alkohol.
Pharmacophobia adalah Taku pada obat-obatan.
Proctophobia adalah Takut pada rectums.
Prosophobia adalah Takut pada perkembangan.
Psellismophobia adalah Takut berbicara gagap.
Psychophobia adalah Takut pada pikiran.
Psychrophobia adalah Takut pada dingin.
Pteromerhanophobia adalah Takut terbang.
Pteronophobia adalah Takut dikelitik bulu.
Pupaphobia adalah Takut pada boneka/wayang .
Pyrexiophobia adalah Takut pada demam.
Pyrophobia adalah Takut pada api.

Radiophobia adalah Takut pada radiasi, sinar x.
Ranidaphobia adalah Takut pada katak.
Rectophobia adalah Takut pada rectum atau penyakit dubur.
Rhabdophobia adalah Takut akan dihukum berat atau dipukul dengan balok, atau dikecam keras. juga takut pada hal magis. (tongkat sihir)
Rhypophobia adalah Takut buang air besar.
Rhytiphobia adalah Takut mendapat kerutan.
Rupophobia adalah Takut pada debu.
Russophobia adalah Takut pada orang rusia.

Samhainophobia: Takut pada Halloween.
Sarmassophobia adalah Takut pada permainan cinta. (Malaxophobia)
Satanophobia adalah Takut pada setan.
Scabiophobia adalah Takut pada kudis.
Scatophobia adalah Takut pada masalah feses.
Scelerophibia adalah Takut pada orang jahat atau perampok.
Sciophobia Sciaphobia adalah Takut pada bayangan.
Scoleciphobia adalah Takut pada cacing.
Scolionophobia adalah Takut sekolah.
Scopophobia or Scoptophobia adalah Takut dilihat atau ditatap orang.
Scotomaphobia adalah Takut kebutaan visual.
Scotophobia adalah Takut pada keggelapan. (Achluophobia)
Scriptophobia adalah Takut menunggu di tempat umum.
Selachophobia adalah Takut pada hiu.
Selaphobia adalah Takut pada kilasan cahaya
Selenophobia adalah Takut pada bulan.
Seplophobia adalah Takut pada benda membusuk.
Sesquipedalophobia adalah Takut pada kata-kata panjang.
Sexophobia adalah Takut pada lawan jenis. (Heterophobia)
Siderodromophobia adalah Takut pada kereta, rel kereta api atau berpergian dengan kereta api.
Siderophobia adalah Talut pada bintang-bintang di langit.
Sinistrophobia adalah Takut pada benda di sebelah kiri.atau kidal
Sinophobia adalah Takut pada bangsa dan kebudayaan cina.
Sitophobia or Sitiophobia adalah Taut pada makanan atau takut makan. (Cibophobia)
Snakephobia adalah Taut pada ular. (Ophidiophobia)
Soceraphobia-Takut pada orang tua angkat.
Social Phobia adalah Takut dievaluasi negatif dalam lingkungan sosial.
Sociophobia adalah Takut pada masyarakat atau orang secara umum.
Somniphobia adalah Takut tidur.
Sophophobia adalah Takut untuk bersandar.
Soteriophobia adalah Takut bergantung pada orang lain.
Spacephobia adalah Takut pada angkasa luar.
Spectrophobia adalah Takut pada hantu.
Spermatophobia or Spermophobia adalah Takut pada kuman.
Spheksophobia adalah Takut pada ngengat.
Stasibasiphobia or Stasiphobia adalah Takut unutk berdiri atau berjalan. (Ambulophobia)
Staurophobia adalah Takut pada salib dan takut disalibkan.
Stenophobia adalah Takut pada benda atau tempat sempit.
Stygiophobia or Stigiophobia adalah Takut pada neraka.
Suriphobia adalah Takut pada tikus.
Symbolophobia adalah Takut pada simbolisme.
Symmetrophobia adalah Takut pada benda simetris.
Syngenesophobia adalah Takut pada orang dekat/keluarga.
Syphilophobia adalah Takut pada syphilis.

Tachophobia adalah Takut pada kecepatan.
Taeniophobia or Teniophobia adalah Takut pada cacing pita.
Taphephobia Taphophobia adalah Tajut dikubur hidup-hidup atau takut kuburan.
Tapinophobia adalah Takut menular.
Taurophobia adalah Takut pada banteng.
Technophobia adalah Takut pada teknologi.
Teleophobia adalah 1) Takut pada rencana tertentu. 2) takut acara keagamaan.
Telephonophobia adalah Takut pada telepon.
Teratophobia adalah tkut melahirkan anak yang buruk atau takut pada monster atau takut orang berpenampilan buruk.
Testophobia adalah Takut untuk menjalani test.
Tetanophobia adalah Takut kejang mulut atau takut tetanus.
Teutophobia adalah Takut segala sesuatu tetang jerman.
Textophobia adalah Takut pada bahan kain tertentu.
Thaasophobia adalah Takut unutk duduk.
Thalassophobia adalah Takut pada lautan.
Thanatophobia or Thantophobia adalah Takut mati atau sekarat.
Theatrophobia adalah Takut pada teater/bioskop.
Theologicophobia adalah Taut pada teology.
Theophobia adalah Takut pada tuhan atau suatu agama.
Thermophobia adalah Takut kepanasan.
Tocophobia adalah Takut pada kehamilan dan kelahiran anak.
Tomophobia adalah Takut dioperasi.
Tonitrophobia adalah Takut akan guntur.
Topophobia adalah Takut pada tempat atau situasi tertentu, seperti pentas horor.
Toxiphobia or Toxophobia or Toxicophobia adalah Takut pada racun atau tidak sengaja keracunan.
Traumatophobia adalah Takut akan cedera.
Tremophobia adalah Takut menggigil.
Trichinophobia adalah Takut akan penyakit yang diakibatkan oleh cacing pita babi.
Trichopathophobia or Trichophobia adalah Takut pada rambut. (Chaetophobia, Hypertrichophobia)
Triskaidekaphobia adalah Takut pada angka 13.
Tropophobia adalah Takut untuk bergerak maju atau untuk berubah.
Trypanophobia adalah Takut disuntik.
Tuberculophobia adalah Takut TBC.
Tyrannophobia adalah Takut pada tirani.

Uranophobia or Ouranophobia adalah Takut pada surga.
Urophobia adalah Takut pada urine.

Vaccinophobia adalah Takut pada vaksinaasi.
Venustraphobia adalah Takut pada wanita cantik.
Verbophobia adalah Takut pada kata-kata.
Verminophobia adalah Takut pada kuman.
Vestiphobia adalah Takut pada pakaian.
Virginitiphobia adalah Takut diperkosa.
Vitricophobia adalah Takut pada ayah angkat.
Walloonphobia adalah Takut pada Walloons.

Wiccaphobia adalah Takut pada penyihir dan hal berbau sihir.

Xanthophobia adalah Takut pada warna kuning atau kata “kuning”.
Xenoglossophobia adalah Takut akan bahasa asing.
Xenophobia adalah Takut pada orang tak dikenal atau orang asing.
Xerophobia adalah Takut akan kekeringan.
Xylophobia adalah 1) Takut pada objek dari kayu. 2) hutan.
Xyrophobia adalah Takut pada pisau cukur.

Zelophobia adalah Takut cemburu.
Zeusophobia adalah Takut pada tuhan atau dewa.
Zemmiphobia adalah Takut pada tahi lalat besar.
Zoophobia adalah Takut pada binatang.


Contoh Kasus

Anne seorang gadis berusia 17 tahun. Suatu hari ketika ia sedang bermain dengan temannya di lapangan, dari seberang terdengar ada orang yang berteriak. Mereka berdua menuju ke tempat tersebut. Ternyata terjadi sebuah kecelakaan yang mengakibatkan seseorang terluka parah. Melihat banyak sekali darah, tiba-tiba Anne pingsan. Temannya kaget karena tiba-tiba saja Anne pingsan. Ternyata tidak hanya sekali ini Anne pingsan akibat melihat darah. Bahkan hanya dengan diucapkan kata darah saja, Anne terkulai lemas. Anne juga menghindari situasi-situasi yang mengingatkannya pada darah.

                                                                ***
Cerita mengenai Anne di atas adalah salah satu contoh kasus fobia. Dalam istilah psikologi, fobia dikenal sebagai Phobic Disorder (gangguan fobia). Fobia sendiri berarti ketakutan yang kuat dan tidak masuk akal. Seseorang yang mengalami fobia menjadi sangat terganggu jika obyek ketakutan ada di sekitar lingkungannya.


Fobia dikelompokkan menjadi tiga tipe :
1. Simple/Object Phobia
-ketakutan terhadap obyek tertentu yang sifatnya tunggal dan khusus.
-contoh :  ailurophobia ( fobia kucing ), acarophobia ( fobia serangga )
 blood-injury-injection phobia ( fobia darah-suntikan-luka)

2. Situasional Phobia
-ketakutan pada situasi tertentu
-sifatnya sudah jauh lebih menggangu
-contoh : fobia dengan tempat terbuka (agoraphobia), klaustrophobia ( fobia dengan ruang tertutup )

3. Social Phobia
-fobia sosial ini jarang terjadi
-seseorang yang mengalami fobia ini takut untuk tampil, merasa penampilan bodoh waktu berbicara, menulis, dan makan. 

Apa yang menyebabkan terjadinya fobia? Hal yang paling sering yaitu akibat adanya trauma masa lalu yang menyebabkan seseorang mengalami ketakukan yang amat sangat dan tidak masuk akal.

Cara Mengatasi Phobia
Teknik penyembuhan ini harus dibimbing oleh seorang psikolog. 

Ada banyak teknik penyembuhan yang dapat dilakukan untuk mengatasi phobia, Enam di antaranya, kata psikolog, Henni Norita, adalah: 

1. Hipnoterapi

Penderita diberi sugesti-sugesti untuk menghilangkan phobia.

2. Flooding

Teknik ini dilakukan dengan cara ekstrim tapi tidak membahayakan. Penderita phobia yang ngeri dengan anjing (cynophobia) misalnya, dimasukkan ke dalam ruangan dengan beberapa ekor anjing jinak hingga ia tidak ketakutan lagi.

3. Desentisisasi Sistematis

Dilakukan exposure bersifat ringan. Penderita phobia yang takut akan anjing disuruh relaks dan membayangkan berada ditempat cagar alam yang indah dimana si penderita didatangi oleh anjing-anjing lucu dan jinak.

4. Abreaksi

Penderita phobia yang takut pada anjing dibiasakan terlebih dahulu untuk melihat gambar atau film tentang anjing, bila sudah dapat tenang baru kemudian dilanjutkan dengan melihat objek yang sesungguhnya dari jauh dan semakin dekat perlahan-lahan. 

Bila tidak ada halangan maka dapat dilanjutkan dengan memegang anjing dan bila phobia-nya hilang mereka akan dapat bermain-main dengan anjing. Memang sih bila phobia yang dikarenakan pengalaman traumatis lebih sulit dihilangkan.

5. Reframing

Penderita phobia disuruh membayangkan kembali menuju masa lampau dimana mulanya si penderita mengalami phobia. 

Manusia, Tanggung Jawab dan Pengabdian


Manusia itu berjuang memenuhi keperluannya sendiri atau untuk keperluan pihak lain. Untuk itu ia menghadapi manusia lain dalam masyarakat atau menghadapi lingkungan alam. Dalam usahanya itu manusia juga menyadari bahwa ada kekuatan lain yang ikut menentukan yaitu kekuasaan tuhan. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dibedakan menurut keadaan manusia atau hubungan sayang dibuatnya. Atas dasar ini lalu dikenal beberapa jenis tanggung jawab yaitu :

a. Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Tanggung jawab terhadap diri sendiri menuntut kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi. Dengan demikian bisa memecahkan masalah masalah kemanusiaan mengenai dirinya sendiri. Menurut sifat dasarnya manusia adalah makhluk bermoral, tetapi manusia juga seorangpat sendiri sebagai perwujudan pendapat perasaan dan angan angan itu manusia berbuat dan bertindak. Dalam hal ini manusia tidak luput dari kesalahan, kekeliruan, baik di sengaja maupun tidak.

b. Tanggung jawab terhadap keluargapribadi. Karena merupakan seorang pribadi maka manusia mempunyai penda
Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari suami istri, ayah ibu dan anak anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Setiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab terhadap keluarganya. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan, pendidikan dan kehidupan.

c. Tanggung jawab terhadap masyarakat
Pada hakikatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai makhluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain maka ia harus berkomunikasi dengan manusia lain tersebut. Sehingga dengan demikian manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat yang lain agar dapat melangsungkan hidupnya dalam masyarakat tersebut. Wajar apabila segala tingkah laku dan perbuatan harus di pertanggung jawabkan pada masyarakat.

d. Tanggung jawab terhadap bangsa dan negara
Satu kenyataan lagi, bahwa tiap manusia, tiap individu adalah warga negara suatu negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia terikat oleh norma norma atau aturan aturan yang dibuat negara. Manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan manusia itu salah, maka ia harus bertanggung jawab terhadap negara.

e. Tanggung jawab terhadap tuhan
Tuhan menciptakan manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkan untuk mengisi kehidupannya manusia mempunyai tanggung jawab langsung terhadap tuhan. Sehingga tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukuman hukuman tuhan yang dituangkan dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam agama. Pelanggaran dari hukuman hukuman tersebut akan segera diperingatkan oleh tuhan dan jika dengan peringatan yang keras pun manusia masih juga tidak menghiraukan maka tuhan akan melalukan kutukan. Sebab dengan mengabaikan perintah perintah tuhan berarti mereka meninggalkan tanggung jawab yang seharusnya dilakukan manusia terhadap tuhan sebagai penciptanya, bahkan untuk memenuhi tanggung jawabnya manusia perlu pengorbanan.

Study Kasus :
Masalah lalulintas (Lalin) di Kota Medan bukan cuma permasalahan polisi saja, tetapi permasalahan kita bersama. Banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya kemacetan di jalan raya, diantaranya sarana dan prasarana jalan yang meliputi kondisi jalan yang belum memadai, rambu-rambu lalulintas yang belum mencukupi, lampu pengatur lalulintas yang tidak berfungsi dan lain sebagainya.

Hal ini dikatakan Kapolresta Medan Kombes Pol Tagam Sinaga SH dalam amanatnya yang dibacakan Waka Polresta Medan AKBP Andreas Kusnaidi pada acara pelepasan rally wisata tertib berlalu lintas 2011 di Lapangan Merdeka, Rabu (16/3) pukul 15.00 WIB.
Dijelaskannya, dalam pemandangan sehari-hari, para pemakai jalan, khususnya para pengemudi angkot dan betor sering tidak mengindahkan rambu-rambu lalulintas, termasuk menerobos lampu merah. Tindakan ini tentunya telah melanggar hukum dan merampas hak orang lain serta kurang menjaga sopan santun dalam berlalulintas di jalan raya.

Ditambahkannya, Polda Sumut saat ini juga sedang melaksanakan operasi dengan berbagai bentuk kegiatan di antaranya preventif dan penindakan. Kegiatan preventif melalui kegiatan pengaturan, penjagaan, pengawalan, patroli yang ditingkatkan dan kegiatan penindakan pelanggaran lalulintas dengan maksud menciptakan situasi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalulintas di Kota Medan.
Berdasarkan data kecelakaan lalulintas, jelas Tagam Sinaga, untuk wilayah kota Medan pada 2010 sebanyak 843 kasus, korban meninggal dunia 181 orang, luka berat 801 orang, luka ringan 414 orang dengan kerugian material Rp1,8 miliar dengan rata-rata meninggal dunia kurang lebih 5 orang per hari.
“Yang memprihatinkan kita bersama, banyaknya korban akibat kecelakaan lalu lintas belum mendapat perhatian yang cukup apabila dibandingkan dengan kasus lainnya seperti flu burung dan flu babi yang tentunya apabila dikaitkan dengan angka-angka korban sangat jauh di bawah korban kecelakaan lalu lintas,” tegasnya lagi.

Untuk itulah Polresta Medan dan jajarannya mengajak para peserta rally ikut mendukung budaya tertib lalulintas demi terciptanya Kamseltibcar lantas. Dari pengamatan wartawan, titik kumpul rally wisata tertib berlalu lintas 2011 diadakan di Komplek Cemara Asri Medan. Turut hadir mantan Kapoldasu Irjen Pol Oegroseno, Kapolresta Medan, Kombes Pol Tagam Sinaga SH, para supir angkot, betor. Acara diwarnai dengan lucky draw.

Opini :
Sebagai mna kita orang yang mengerti akan apa itu tanggung jawab. Maka dalam melakukan segala macam hal jika kiota melakukan kesalahan maka kita harus siap menerima hukumannya.hukuman itulah yang disebut tanggung jawab. Tanggung jawab terhadap apa yang telah diperbuat. Dan kita tidak bias mengelak dari tanggung jawab itu sendiri.